Benda-benda Langit – Hallo sahabat sebagai penggemar ilmu astronomi, dan pengamat ruang angkasa, pastinya telinga kita tidak asing lagi dengan kata “Benda-benda Langit” kali ini kita akan berbagi informasi yang belum kalian ketahui tentang 10 Benda Benda Langit dalam Tata Surya.
Benda-benda langit merupakan sebutan bagi semua benda yang ada di langit (luar angkasa). Contoh benda langit adalah galaksi, planet, satelit, bintang, meteoroid, nebula, asteroid, Sistem keplanetan, Komet, dan debu antariksa.
1. Planet
Planet merupakan benda luar angkasa yang memiliki pengorbitan, mengelilingi bintang atau sisa-sisa bintang. Planet memiliki masa yang cukup untuk gravitasi tersendiri, agar dapat mengatasi tekanan rigid body. Sehingga benda angkasa tersebut mempunyai bentuk keseimbangan hidrostatik (bentuk hampir bulat).
Planet tidak terlalu besar, hingga dapat menyebabkan fusi termonuklir terhadap deuterium di intinya. Planet juga telah membersihkan lingkungan, mengosongkan orbit agar tidak di tempati benda-benda angkasa berukuran besar lainnya selain satelitnya sendiri di daerah sekitar orbitnya dan plane mempunyai diameter lebih dari 800 km.
- Markurius.
- Venus.
- Bumi.
- Mars.
- Jupiter.
- Saturnus.
- Uranus.
- Neptunus.
2. Bintang
Bintang adalah benda langit yang memancarkan cahaya , Bintang terdekat dengan bumi yaitu matahari dengan jarak 149,680,000 km. Terdapat bintang semu dan bintang nyata. Bintang semu merupakan bintang yang tidak menghasilkan cahaya sendiri, tetapi memantulkan cahaya yang diterima dari bintang lain.
3. Asteroid
Asteroid merupakan sebuah benda langit yang berukuran lebih kecil dari pada planet, namun lebih besar lebih besar dari pada meteorid. Asteroid disebut juga planetoid atau planet minor. Dari sekian banyaknya ratusan ribu asteroid di dalam tata surya, dapat ditemukan penemuan baru ini rata-rata sebanyak 5000 buah per bulannya, dari 339.376 asteroid 13.350 memiliki nama resmi.
4. Komet
Komet merupakan benda langit yang mengelilingi matahari dengan garis edar yang berbentuk lonjong atau parabolis dan bisa juga berbentuk hiperbolis. Kata komet berasal dari bahasa yunani yang mempunyai arti rambut panjang. Istilah lainnya yaitu bintang berekor , Namun itu adalah istilah yang salah, karena komet tidak termasuk bintang.
5. Satelit Alami
Satelit alami ialah benda-benda luar angkasa bukan buatan manusia yang mengorbit sebuah pelanet, contohnya seperti bulan adalah satelit alami bumi. Sebenarnya tanpa kita sadari terminologi ini berlaku juga bagi planet yang mengelilingi sebuah bintang, atau bahkan sebuah bintang yang mengelilingi pusat galaksi, namun pengertian semacam ini jarang kita gunakan bahkan jarang kita dengar. Karena bumi sendiri sebenarnya merupakan satelit alami matahari.
Dalam tata surya Terdapat 137 satelit alami dengan berbagai ukuran yang mengorbit 6 planet, dan diantara 137 satelit alami ini, ada 22 satelit diketahui memiliki masa yang cukup besar, sehingga bisa runtuh membentuk benda bundar melalui gravitasinya sendiri. Satelit alami terbesar yang pernah ditemukan manusia adalah : Ganymade (jupiter), Callisto (jupiter),Titan (saturnus), bulan (bumi), dan lo (jupiter).
6. Nebula
Nebula ialah awan antar bintang yang terdiri dari gas,debu, dan plasma. dapat disebut juga sebagai tempat kelahiran bintang- bintang. Nebula terbentuk ketika awan molekul yang sangat luas runtuh dibawah gaya gravitasinya sendiri.
7. Galaksi
Galaksi spiral merupakan galaksi berbentuk cakram dengan lengan galaksi yang melengkung dan berisi debu. sebagai contoh galaksi bimasakti adalah galaksi spiral. Galaksi Bima Sakti / Milky Way / Via Lactea / Galaxias ialah galaksi spiral yang sangat besar.
8. Meteorid
Meteoroid merupakan benda-benda langit yang mempunyai ukuran kecil di tata surya, yang ukurannya lebih kecil dibandingkan dengan asteroid, tetapi lebih besar daripada sebuah tom atau molekul. Persatuan astronomi internasional melakukan sidang umum IX pada tahun 1961 yang mengatakan definisi meteorid sebagai berikut :
Sebuah benda padat yang berada atau bergerak dalam ruang anata rplanet, dengan ukuran lebih kecil daripada asteroid dan lebih besar daripada sebuah atom atau molekul.
Meteorid merupakan meteor yang sudah masuk dan mencapai permukaan bumi, sedangkan yang masuk ke atmosfer bumi disebut meteor.
9. Klust
Kluster merupakan gabungan-gabungan dari galaksi yang membentuk suatu sistem tersendiri dalam sebuah kluster, biasanya terdapat 10-15 galaksi. Gravitasi yang ada di kluster berawal dari gaya gravitasi bersama galaksi-galaksi. kluster membentuk gugusan-gugusam yang lebih besar bernama super kluster.
10. Debu Antariksa
Debu antariksa atau debu kosmik ialah debu-debu atau pun pasir yang ada di antariksa. Yang terbentuk dari sampah-sampah antariksa atau ruang angkasa, seperti satelit-satelit dan benda-benda angkasa lainnya yang hancur.
Itulah beberapa informasi dari “Benda-benda langit” yang berhasil dirangkum pada kesempatan kali ini. Terimakasih telah mengunjungi Matakaca.com ( Singgah di sudut pandang mata dunia ), semoga dapat bermanfaat. Jika ada saran dan lain-lain silahkan komen ya….. Biar bisa sharing bareng. Wassalamu’alaikum.