Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Sahabat Biru. Selamat pagi, siang, sore, malam, dimanapun Sahabat Biru berada semoga dalam keadaan sehat selalu. apa Sahabat Biru tau, di Indonesia, kita mempunyai hewan dan tumbuhan langka?
Seperti yang Sahabat Biru ketahui, Indonesia mempunyai berbagai jenis hewan dan tumbuhan. Bahkan Indonesia menjadi salah satu negara dengan flora fauna yang beragam. Tetapi, ada hal yang harus kita khawatirkan.
Apa itu?
Ada beberapa hewan dan tumbuhan di Indonesia yang sudah langka, bahkan bisa dibilang hampir punah. Faktornya ada berbagai macam, mulai dari seleksi alam hingga karena ulah manusia.
Faktor penyebab kepunahan hewan dan tumbuhan
Ada 3 faktor utama yang membuat hewan dan tumbuhan langka di indonesia:
1. Perburuan liar
Perburuan liar adalah faktor punahnya hewan dikarenakan ulah manusia. Manusia yang terbawa oleh hawa nafsu ingin mendapatkan semua yang mereka inginkan.
Banyak hewan yang diburu karena ingin diambil daging, bulu, dan bagian tubuh mereka yang berharga. Seperti halnya Cula Badak, Gading Gajah, Kulit Harimau, dll.
Banyak sekali catatan sejarah tentang bagaimana manusia memburu suatu spesies dengan brutal. Bahkan ada beberapa yang sampai memusnahkan suatu spesies karena perburuan itu.
Insiden yang terkenal di dunia adalah punahnya spesies burung Pessenger Pigeon. Pada awalnya Passenger Pigeon ini diperkirakan terdapat 5 miliar ekor di Amerika Serikat.
Lalu semenjak manusia memburu burung ini selama 50 tahun tanpa henti, burung ini pun punah. Alasan memburu burung ini karena rasa dagingnya yang begitu enak, jumlahnya melimpah dan belum ada aturan tentang pemburuan hewan.
2. Polusi
Polusi menjadi salah satu faktor yang membuat punahnya hewan. Polusi seperti hujan asam, pestisida, tumpahan minyak, sampah plastik, dll, telah merugikan banyak spesies dan tumbuhan.
Hujan asam juga mengubah unsur kimia air di danau dan sungai, hal ini dapat membunuh ikan dan kehidupan di air lainnya. Ketika hujan asam meresap ke tanah, tanah menjadi tempat yang tidak layak untuk ditumbuhi tumbuh-tumbuhan.
Yang menjadi masalah besar masalah besar saat ini adalah sampah plastik. Kurangnya kesadaran manusia untuk membuang sampah pada tempatnya terutama plastik mengakibatkan lingkungan menjadi tercemar.
Sampah plastik adalah salah satu jenis sampah yang susah terurai dengan sendirinya. Sampah ini bisa menggangu kehidupan makhluk hidup lainnya, terutama hewan.
3. Perusakan habitat
Manusia menghancurkan suatu habitat dengan berbagai cara, seperti penambangan, penebangan liar, migrasi manusia, dll.
Akibatnya, habitat beberapa spesies hewan menjadi rusak dan mereka harus pindah ke tempat dimana tidak ada makanan untuk mereka.
Pencegahan Dari Kepunahan
Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk mencegah punahnya hewan atau tumbuhan
Hewan
- Melindungi hewan yang sudah langka atau terancam punah
- Tidak memburu hewan secara illegal
- Membudidayakan hewan langka
- Membuang sampah pada tempatnya
tumbuhan
- Melakukan penebangan pohon sesuai UU
- Tidak menebang pohon secara illegal
- Penananaman kembali tanaman
- Melakukan pemeliharaan tanaman dengan benar.
Hewan Langka
- Kera hitam Sulawesi
Yaki atau kera hitam Sulawesi adalah satwa endemik Indonesia yang hanya terdapat di pulau Sulawesi utara dan beberapa pulau di sekitarnya. Yaki merupakan jenis primata terbesar yang ada di pulau Sulawesi.
Cirinya yang khas adalah warna seluruh tubuhnya yang hitam dan memliki rambut yang berbentuk jambul di atas kepala. Makanan utamanya adalah buah-buahan.
Kera hitam sulawesi keberadaannya semakin langka dan terancam punah. Bahkan oleh IUCN digolongkan dalam status Krisis.
- Badak Jawa
Badak bercula 1 ini merupakan salah satu hewan yang langka di Indonesia. Hanya sekitar 50-an ekor saja hewan ini yang masih hidup dan dapat ditemukan di hutan Ujung Kulon. Hewan ini merupakan jenis hewan herbivora. badak ini sudah masuk dalam kategori sangat terancam.
- Rusa Bawean
Rusa Bawean adalah sejenis rusa yang saat ini hanya ditemukan di pulau Bawean di tengah Laut Jawa. Secara administratif, pulau ini termasuk dalam Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur. Spesies ini tergolong langka dan diklasifikasikan sebagai terancam punah oleh IUCM.
Populasinya diperkirakan hanya tersisa sekitar 300 ekor di alam bebas. Rusa Bawean hidup dalam kelompok kecil terdiri atas rusa betina dengan anaknya atau jantan yang mengikuti betina utntuk kawin. Hewan ini tergolong dalam hewan nokurnal.
- Musang Congkok
Hewan langka yang satu ini beratnya mencapai 5 kg dan mempunyai panjang tubuh sekitar 70 cm. Musang Congkok dapat di temukan di wilayah Aceh dan pegunungan Sumatra Barat. Hewan ini cukup gesit untuk memanjat pohon. Sedangkan makanan utamanya adalah mamalia kecil dan beberapa jenis serangga.
- Singapuar
Indonesia harusnya cukup bangga karena memiliki Singapuar yang dijuluki sebagai primate terkecil di dunia . hewan langka yang satu ini hanya mempunyai berat tubuh sekitar 80-140 gram dan memiliki panjang tubuh sekitar 12-15 cm. Hal ini menjadikan singapuar cukup layak diebut sebagai primata terkecil di dunia.
Hewan ini mempunyai sepasang mata yang ukurannya melebihi volume otaknya sendiri. Ternyata matanya itu hanya bisa digunakan pada malam hari, sekilas mirip seperti burung hantu.
Habitat asli dari singapuar terdapat di kepulauan Kalimantan, Kepulauan Riau dan Kepulauan Sumatra Selatan serta Tenggara.
- Ikan Belida
Dengan berat tubuh dapat mencapai 1 kg dan panjang tubuh mencapai 87 cm, cukup besar memang untuk ukuran ikan air tawar. Bentuk tubuh ikan ini seperti pisau, sedangkan makanan kesukaannya yaitu ikan-ikan kecil dan udang. Habitat asli dari ikan ini adalah perairan di wilayah air tawar, di Jawa dan Kalimantan.
- Kura-Kura Hutan
Kura-kura hutan lebih dikenal dengan nama Baning Sulawesi, adalah sejenis kura-kura darat dari Sulawesi. Hewan ini menyebar cukup luas dari perbukitan lembah Palu sampai sekitar Gorontalo.
Kadang populasinya yang tidak seberapa, Baning Sulawesi mudah terancam punah. Terutama oleh ancaman eksploitas yang berlebihan dan kehilangan habitat.
- Anoa
Jika diperhatikan hewan yang satu ini mirip seekor kambing dengan ukuran yang besar. Namun yang membedakan dengan kambing selain ukuran tubuhnya, yaitu adanya tanduk runcing di kepalanya, yang panjangnya mencapai 30 cm.
Anoa termasuk mamalia yang mempunyai kuku genap. Sulawesi merupakan habitat asli dari hewan ini. Namun sayangnya hewan ini sudah cukup langka di Indonesia.
- Elang Jawa
Burung elang ini mempunyai bentuk yang sangat gagah, namun sangat disayangkan populasinya saat ini hanya tinggal 250 ekor. Keberadaannya tersebar merata di sekitar hutan di pulau Jawa, seperti Gunung Anjas Moro, Gunung Kawi, Gunung Salak, Gunung Selamet, dll.
Selain di gunung-gunung, hewan ini juga terdapat di beberapa taman nasional yang ada di Jawa. Gunung Gede Pangrango serta Taman Nasional Muara Betiri adalah contohnya.
- Komodo
Komodo merupakan hewan yang sangat langka Karena jumlahnya yang sedkit, hanya terdapat di Pulau Komodo, Indonesia. Hewan ini juga termasuk spesies kadal paling besar di dunia. Rata-rata Komodo memiliki panjang 2-3 meter, dan berat bisa mencapai 100 kg.
Di alam bebas habitat komodo telah mengalami penyusutan dan ternacam punah Karena aktifitas manusia. Hewan ini pun termasuk salah satu hewan langka yang dilindungi oleh pemerintah Indonesia.
Tumbuhan Langka
- Bunga bangkai
Bunga bangkai merupakan bunga raksasa yang sangat unik, karena dapat mengeluarkan bau busuk seperti bangkai. Bau busuk tersebut sebenarnya bertujuan untuk mengundang serangga agar hinggap untuk membantu penyerbukan.
Bunga ini tumbuh tinggi menjulang ke atas, dan tingginya bisa mencapai 4 meter. ketika mekar bagian luarnya berwarna putih, sedangkan mahkotanya berwarna merah tua.
Bunga ini hanya akan mekar selama 7 hari hingga kemudian mati dan tumbuh kembali. Habitat asli bunga ini ada di Hutan Sumatera. Akan tetapi saat ini sudah mulai banyak bisa ditemukan di daerah lainnya, seperti di Taman Raya Bandung.
- Rafflesia arnoldi
Bunga ini juga mengeluarkan bau yang busuk. Rafflesia arnoldi tumbuh melebar ke samping, dan bukan meninggi seperti bunga bangkai. Ketika bunganya mekar, lebarnya bisa mencapai diameter 1 meter, dengan berat hingga 10 kg.
masa tumbuhnya hanya 9 bulan. Bunga ini mekar hanya selama 7 hari, sebelum kemudian layu dan mati. Bunga ini hidup menumpang pada tumbuhan lain, maka dari itu hidupnya tergantung pada tumbuhan inang.
Saat ini populasi bunga ini mulai menyusut karena habitatnya yang semakin sempit. Penyempitan itu disebabkan oleh alih fungsi hutan menjadi pertania, perkebunan, perumahan, dll.
padahal penyebaran Fauna ini bisa dibilng cukup luas. penyebarannya mencakup beberapa pulua di Indonesia
- Cendana
Cendana merupakan salah satu pohon yang memiliki banyak kegunaan di Indonesia. Kayu cendanan bisa dijadikan bahan awal pembuatan parfum, aroma terapi, rempah-rempah, dll.
Konon harum dari kayu cendana ini bisa bertahan hingga ratusan tahun. Banyaknya manfaat kayu cendana menjadi buruan para masyarakat. Hal itu yang menyebabkan langkanya pohon tersebut.
- Damar
Pohon damar ini tingginya bisa mencapai 60 meter. pohon ini tumbuh di berbagai daerah di Indonesia. Selain kayunya, pohon ini juga dimanfaatkan getahnya. Getahnya bisa digunakan sebagai bahan pembuatan kopai. Kopai merupakan salah satu bahan dasar cairan pelapis kertas dan juga lap.
- Kantong semar
Kantong semar merupakan tumbuhan yang cukup unik, karena dapat memangsa serangga yang ada di dekatnya. Tumbuhan karnivora ini sudah cukup langka sehingga harus lebih banyak dibudidayakan agar tidak cepat punah.
Kantong semar sendiri baru bisa memangsa jika usianya sudah dewasa, dia akan membuka kantungnya agar serangga bisa masuk . jika sudah ada yang terjebak, makan kantung nya akan tertutup dan mulai mencerna serangga tersebut.
Alam yang lestari kini sudah tak asri
Jika tak dijaga dia akan mati
Kita dan alam adalah satu
Satu mati semua mati
