Tips Memulai Usaha Kuliner Bagi Pemula Terlengkap & Kreatif

4 min read

memulai-usaha-kuliner-1

Usaha Kuliner Bagi Pemula – Industri memasak merupakan industri yang berkembang pesat dari tahun ke tahun. Alasannya sederhana, pangan merupakan kebutuhan primer masyarakat. 

Masyarakat akan selalu memiliki kebutuhan akan konsumsi pangan, dan salah satu cara praktis untuk memenuhi kebutuhan tersebut adalah dengan membelinya.

Jadi pada dasarnya memulai usaha bisnis kuliner karena permintaan selalu ada. Namun, Anda juga memerlukan strategi yang tepat dan ada beberapa hal yang harus dilakukan sebelum meluncurkan bisnis ini.

Lantas, apa langkah awal memulai usaha kuliner?

Langkah Awal Memulai Usaha Kuliner

Lakukan Riset

Seperti halnya bisnis pada umumnya, langkah pertama tentu saja melakukan riset. Riset dilakukan untuk mengidentifikasi kebutuhan pasar, potensi yang ada dan dapat dimanfaatkan, serta menganalisis kompetitor.

Misalnya, Anda bisa melakukan survei sederhana untuk mengetahui makanan apa yang diinginkan konsumen target Anda tetapi belum ditawarkan, atau melihat-lihat dan mencari tahu usaha kuliner apa yang bisa Anda bangun.

Alternatifnya, Anda bisa menganalisis tren untuk melihat inovasi kuliner apa yang bisa dilakukan. Selain itu, penting juga untuk menganalisis pesaing. 

Meskipun potensinya sangat besar, ada baiknya Anda memikirkan kembali jenis bisnis kuliner yang ingin Anda mulai jika sudah banyak pesaing.

Teknologi ada untuk memudahkan manusia, dan jika Anda berencana untuk memulai usaha kuliner, tidak terkecuali. Dari perspektif keuangan dan pemasaran, penggunaan teknologi menawarkan banyak manfaat.

Kehadiran cloud kitchen misalnya, menjadi angin segar karena mendukung UMKM, khususnya di industri kuliner. 

Menurut riset Momentum Works, banyak restoran dan platform pengiriman makanan akan menghabiskan lebih banyak waktu untuk mencoba model bisnis baru di tahun 2021, salah satunya cloud kitchen.

Penelitian telah menunjukkan bahwa cloud kitchen dapat membantu restoran dan usaha kuliner meningkatkan keseluruhan pendapatan (pendapatan) melalui basis konsumen yang lebih luas.

Selain itu, Anda juga bisa menjajaki layanan yang ditawarkan oleh banyak startup di bidang kuliner, Tokobay adalah salah satunya.

Tokobay adalah pasar sosial yang berfokus pada sektor kuliner. Menurut situs resmi Tokobay, keberadaan Tokobay bertentangan dengan anggapan bahwa industri kuliner tidak akan menua. 

Kemudian, Tokobay berkomitmen untuk memberikan layanan yang lebih nyaman kepada pelanggan dan pelaku usaha di bidang kuliner melalui teknologi.

Anda dapat bergabung dengan Tokobay sebagai mitra dan mendapatkan peluang penjualan darinya.

Anda juga bisa mendapatkan dukungan untuk industri kuliner dari startup SaaS Runchise, yang bermitra dengan logistik pihak ketiga untuk menyediakan pengiriman in-house ke restoran. 

Pada saat yang sama, dalam hal strategi monetisasi, selain mengadopsi paket berlangganan, mereka juga membebankan MDR (tingkat diskon pedagang) untuk pesanan online.

Last but not least, merchant yang memanfaatkan teknologi untuk mencatat transaksi, bisa menggunakan BukuWarung, aplikasi POS, menjadi GrabFood atau GoFood juga tidak boleh dilewatkan.

Matangkan Business Plan

Langkah selanjutnya memulai usaha kuliner adalah finalisasi rencana bisnis, atau yang berarti rencana bisnis dalam bahasa Indonesia. Tentu saja, ini adalah langkah yang krusial.

Rencana bisnis adalah kerangka kerja terperinci yang berisi perincian tentang bisnis, tujuannya, dan cara mencapainya. 

Dengan mengembangkan rencana bisnis yang solid, usaha kuliner Anda akan memiliki arah yang jelas dan lebih realistis untuk dituju.

Dalam rencana bisnis, jangan lupa finalkan nama, konsep, menu, dan keunikan bisnis Anda!

Pilih Lokasi

Selanjutnya memulai usaha kuliner adalah mempertimbangkan lokasi usaha. Lokasi merupakan hal penting dalam industri kuliner karena orang cenderung membeli makanan yang dekat dengan lokasinya. Oleh karena itu, Anda perlu mengetahui lokasi terbaik untuk memulai usaha kuliner Anda.

Lokasi tidak harus selalu berada di tengah keramaian, bisa menjadi lokasi terbaik untuk memulai usaha kuliner melalui cloud kitchen atau online. Tahukah Anda, banyak variabel yang bisa mempengaruhi lokasi usaha kuliner.

Hitung dan Siapkan Modal

Kedua adalah modal. Perhitungan modal sangat sensitif saat memulai usaha kuliner, apalagi jika Anda seorang pemula. 

Anda perlu menghitung biaya operasional seperti bahan baku, gaji karyawan, sewa tempat, listrik, dan biaya non operasional seperti kehilangan penjualan, pajak, dan biaya administrasi bank.

Akan lebih baik lagi jika Anda bisa merinci total dana Anda sehingga Anda tahu persis berapa yang perlu Anda keluarkan dan sesuaikan dengan kemampuan Anda. 

Selain itu, Anda perlu menghitung laba yang diproyeksikan untuk menentukan garis waktu bisnis untuk laba atas investasi.

Tentukan Pemasok Bahan

Oleh karena itu, untuk memulai usaha kuliner, sangat penting untuk memiliki pemasok bahan baku yang stabil dengan harga yang murah. 

Memang benar bahwa Anda dapat membeli bahan makanan di mana saja, tetapi yang terbaik adalah memiliki pemasok bahan baku yang andal dan dapat diandalkan.

Pastikan Cita Rasa Menu

Orang mungkin membeli produk Anda karena penasaran. Namun, yang membuat mereka kembali adalah rasa makanannya. Tentunya makanan yang Anda jual harus enak agar dapat memuaskan konsumen.

Apapun menu yang Anda jual, pastikan rasanya enak. Berusaha keras untuk memiliki produk Anda dengan ketidaksempurnaan paling sedikit dengan bereksperimen dengan resep. 

Mungkin diperlukan beberapa kali percobaan untuk mendapatkan resep yang rasanya pas, tetapi itu sepadan. Kamu juga perlu memastikan bahwa cita rasa setiap masakan konsisten, ya!

Persiapkan Strategi Pemasaran

Langkah selanjutnya yang sama pentingnya  adalah strategi pemasaran. Bagaimana sebuah bisnis bisa berhasil tanpa strategi pemasaran yang mendukung? Ini sepertinya tidak mungkin.

Perlu diingat bahwa strategi pemasaran usaha kuliner Anda perlu disesuaikan dengan target konsumen Anda. 

Jika target konsumennya adalah remaja, menggunakan media sosial dan tren penargetan konten kreatif sangat disarankan. Kenali target pelanggan Anda dan lakukan pendekatan yang tepat.

Anda juga perlu mempertimbangkan berbagai media pemasaran seperti spanduk, brosur, media out-of-home (OOH) lainnya, iklan media sosial, marketplace, dan lainnya.

Ide Usaha Kuliner yang Bisa Dicoba

Setelah tahu cara-caranya, Glints punya rekomendasi ide memulai usaha kuliner yang bisa kamu coba, yuk cek selengkapnya.

1. Frozen Food

Selain praktis, pertimbangkan pilihan makanan yang beragam.

Tak hanya itu, makanan beku juga akan menjadi pilihan bagi mereka yang memiliki jadwal padat dan tidak sempat memasak.

Anda bisa mencoba menjual makanan beku seperti kentang, daging olahan, dan masakan rumahan.

2. Salad Buah

Dalam industri kuliner, menyajikan makanan yang sehat dan fungsional adalah salah satu caranya.

Nah, tahukah Anda, salad buah merupakan salah satu makanan sehat yang laris manis.

Bahan yang mudah ditemukan dan kemasan yang sederhana juga menjadi salah satu pertimbangan untuk memulai usaha kuliner ini.

3. Jajanan Pasar

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, menetapkan harga adalah salah satu hal yang perlu Anda lakukan saat memulai usaha kuliner.

Nah, jika Anda khawatir dengan harga makanan Anda, Anda bisa mencoba memulai bisnis jajanan pasar kuliner.

Pasalnya, aneka jajanan pasar seperti Tsering, Kuji, dll membutuhkan modal yang tidak sedikit dan bisa dijual dengan harga terjangkau.

4. Kue Kering

Pastry juga bisa menjadi pilihan usaha kuliner yang menarik.

Selain bisa membuat berbagai jenis kue kering, Anda juga bisa memberikan setiap item kemasan yang menarik untuk menambah daya tariknya.

5. Rice Box

Jika Anda suka memasak dan tinggal dekat dengan kantor, memulai usaha kuliner memasak bekal mungkin bisa menjadi pilihan.

Dapat dikatakan bahwa kotak makan siang menjadi makanan yang semakin populer saat ini, karena orang-orang sibuk dan menginginkan makanan yang praktis.

Misalnya, Anda bisa mencoba membuat bekal dengan menu kekinian, seperti ayam telur asin atau ayam sambal mata.

6. Dessert Box

Jika Anda suka membuat aneka kue basah seperti tiramisu atau cheesecake, pertimbangkan untuk memulai usaha kuliner dessert box.

Pengemasan juga sangat sederhana karena yang Anda butuhkan hanyalah gelas atau kotak plastik.

7. Sambal Olahan

Mengolah sambal merupakan usaha kuliner yang bisa Anda pertimbangkan.

Tidak dapat dipungkiri bahwa sebagian besar masyarakat Indonesia memang menyukai rasa pedas.

Oleh karena itu, dengan memanfaatkan target pasar tersebut, bisnis kuliner olahan sambal memiliki potensi untuk berkembang.

Ini adalah 7 langkah yang bisa Anda lakukan untuk memulai usaha kuliner. Pada dasarnya langkah-langkah tersebut tidak jauh berbeda dengan usaha-usaha di industri lain. 

Kuncinya adalah menggunakan penelitian untuk mengidentifikasi situasi dan potensi, serta mempersiapkan diri dengan baik untuk pencapaian tujuan bisnis.

Dalam menghadapi persaingan bisnis yang ketat, bisnis Anda harus memiliki nilai unik agar diminati dan terus bertahan. Semoga berhasil!

Ingin Jualan Laku Keras!! Berikut Rekomendasi Jualan Online Terlaris…

Jualan Online Terlaris– Hallo sahabat Matakaca.com sebagai di era zaman serba teknologi, kita pasti tidak lepas dari yang namanya online, sekarang kalau mau sesuatu...
Mudah_user
6 min read

21 CONTOH DEKORASI RUANG KELAS SD [SEKOLAH DASAR]

Dekorasi Ruang Kelas SD – Di Indonesia sendiri SD (sekolah dasar) memiliki tujuan untuk “mewujudkan suasana belajar dan proses kegiatan pembelajaran dengan tujuan agar...
Mudah_user
4 min read

21 CONTOH DEKORASI RUANG KELAS SMA

Dalam artikel sebelumnya yang membahas tentang dekorasi kelas untuk SMP, mungkin sebagian dekorasi kelas SMA sama, tapi di negara-negara maju ruang kelas untuk SMA...
Zulfa
3 min read

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *